Semua orang berhak untuk memiliki impian. Namun, nyatanya tidak semua orang berani dan gigih menggapai impiannya. Hal tersebut sangat disayangkan apabila menyadari tantangan yang akan kita hadapi di abad 21 ini. Abad 21 merupakan abad yang penuh dengan perubahan-perubahan yang fundamental. Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat memaksa kita untuk belajar agar bisa mengikuti perubahan tersebut. Hal tersebut menandakan bahwa tantangan abad 21 mempengaruhi kegigihan manusia yang diperlukan untuk bertahan di dunia yang cepat berubah ini. World Economic Forum bahkan menetapkan bahwa kegigihan merupakan salah satu dari 16 keterampilan dasar yang harus dimiliki siswa agar dapat survive dan berhasil di masa sekarang dan mendatang.

Terkhusus lagi untuk siswa SMA. Masa SMA bagaikan sebuah persimpangan hidup. Siswa-siswa SMA dihadapi dengan banyak pilihan hidup kedepannya. Impian besar menanti untuk digapai mereka setelah lulus. Salah satunya ialah impian untuk melanjutkan pendidikan ke PTN.  Disinilah peran kegigihan dibutuhkan. Namun, berdasarkan survey yang dilakukan terhadap pemuda-pemudi SMA di Provinsi Lampung, diketahui bahwa mayoritas pemuda-pemudi Lampung sebanyak 56% koresponen menjawab belum merasa gigih dalam menggapai impiannya. Berawal dari kesadaran tersebut, Unit Budaya Lampung kemudian menggagas kegiatan sosialisasi bertajuk “Kegigihan dalam meraih Impian di era tantangan abad 21” kepada siswa-siswi SMA di Provinsi Lampung dalam acara tahunan Bulan Bakti Ubala (BBU ITB) XVIII.

Bulan Bakti Ubala (BBU) ITB adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Unit Budaya Lampung (Ubala) ITB dalam rangka mengabdi/berbakti kepada daerah Lampung. Anggota Ubala ITB yang mayoritas berasal dari Provinsi Lampung kembali ke daerah asal untuk melakukan bakti dalam bentuk penyebaran informasi, edukasi, maupun kegiatan amal kepada masyarakat Lampung.

BBU ITB tidak hanya mengincar profit, BBU ITB dituntut untuk tetap murni dijalankan atas dasar bakti tanpa ada keinginan maupun kesempatan untuk mencari keuntungan sebanyak-banyaknya hanya demi internal organisasi. Keuntungan yang didapat akan digunakan kembali untuk menjadi faktor pendukung dalam menyukseskan dan meningkatkan pembaktian kepada masyarakat. Selain itu, BBU ITB juga menjadi wadah pengembangan diri bagi anggota Ubala melalui kerjasama antar anggota menyukseskan acara bersama ini. Kolaborasi ini juga secara langsung meningkatkan ikatan kekeluargaan antaranggota Ubala ITB.

Tak hanya nilai kegigihan saja yang ingin dibawakan kepada Siswa-Siswi SMA Lampung. BBU ITB juga membawakan informasi mengenai perguruan tinggi negeri khusunya Institut Teknologi Bandung (ITB), yaitu mengenai jalur masuk PTN, fakultas dan jurusan di ITB, uang kuliah di ITB, serta beasiswa yang ada di ITB. Semua informasi tersebut disebarkan melalui rangkaian acara BBU ITB yaitu lomba, kelas UTBK online, webinar/ talkshow, podcast, dan roadshow ke SMA di Provinsi Lampung.

Kegiatan BBU ITB berlangsung selama (berapa hari si lupa) pada (tanggal BBU mulai sampe beres). BBU ITB diawali dengan rangkaian kegiatan pre-event, yaitu lomba menulis essai beasiswa, drawing test, kelas UTBK online, dan Talkshow. Talkshow pre-event dilaksanakan sebanyak dua kali dengan dua tema yang berbeda, yaitu “Menggapai Asa Melalui Beasiswa” dan “Persisten dalam Menggapai Harapan”. Narasumber yang diundang merupakan pemuda Lampung berprestasi dari berbagai bidang, di antaranya Hieronimus Jevon Valerian mahasiswa beprestasi FMIPA ITB dan peraih beasiswa IISMA dan Achnaf Habibullah mahasiswa Mechanical Engineering NTU 2021 dan penerima beasiswa Prestasi Talenta 2021. Selain itu, diundang pula Feby Eki Prasetyo Direktur Utama PT Gudang Inovasi Indonesia sebagai pemuda lampung yang sukses meniti karir sebagai pengusaha dan Rizki Aditama Nugraha mahasiswa D3 Akuntasi PKN STAN yang sukses berprestasi di sekolah kedinasan.

BBU ITB melalui rangkaian kegiatannya juga menginginkan agar siswa-siswi SMA Lampung mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menuju perguruan tinggi negeri. Oleh karena itu, BBU mengadakan lomba menulis essai beasiswa, drawing test, sharing fakultas di ITB, dan kelas UTBK Online. Lomba menulis beasiswa dimaksudkan agar siswa-siswi SMA dapat mengetahui kiat-kiat menulis essai beasiswa yang baik. Drawing Test dimaksudkan agar siswa-siswi SMA yang ingin menjadi mahasiwa FSRD (Fakultas Seni Rupa dan Desain) ITB mengetahui informasi terkait karya yang harus disertakan dalam portofolionya. Sedangkan kelas UTBK online dimaksudkan agar siswa-siswi SMA Lampung dapat mempersiapkan materi dan contoh-contoh soal tes UTBK dan mendapatkan pengajaran langsung dari mahasiswa ITB.

Acara utama BBU ITB adalah BBU On The Ground. BBU On the Ground adalah kegiatan dimana mahasiswa ITB yang terhimpun dalam Ubala ITB melakukan sosialisasi secara langsung dengan mendatangi siswa-siswi SMA di provinsi Lampung. Tahun ini roadshow BBU ITB tidak hanya mendatangi sekolah-sekolah SMA saja namun juga mendatangi Desa Simbar Waringin Lampung Tengah. Roadshow ke Sekolah dilaksanakan selama 2 minggu pada (jumlah total sekolah) SMA yang tersebar di provinsi Lampung. Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa ITB mendatangi tiap kelas di sekolah untuk membagikan informasi dan ceritanya dalam meraih impian PTN. Sementara itu, Roadshow ke Desa diadakan selama dua hari dengan rangkaian kegiatan berupa mentoring pemuda desa mengenai pentingnya memiliki impian, lomba dengan pemuda desa untuk menjalin keakraban dan memantik semangat kegigihan, serta kelas minat untuk mengenai budaya lampung melalui musik dan tarian khas daerah lampung,  Rangkaian kegiatan BBU kemudian ditutup dengan Talkshow Main Event bersama Andovi da Lopez sebagai pemuda pemerhati pendidikan dan pemilik akun youtube skinnyindonesian24. Pada kesempatan tersebut, Andovi memberi pesan kepada pemuda agar selalu gigih dalam meraih impiannya dan pantang menyerah ketika mendapati hambatan atau kesulitan.

Semua ini kami lakukan sebagai satu kesatuan mahasiswa-mahasiswi Lampung yang diutuskan ke ITB. Untuk bakti yang kami persembahkan kepada bumi Lampung. Lampung Jaya!

#UBALA 
#BBUITB